Type Here to Get Search Results !

Paska Kebakaran, Pasar Leuwiliang Bakal di Bangun Jadi Pasar Induk

Paska kebakaran, Pemerintah Kabupaten Bogor berencana merubah Pasar Leuwiliang menjadi Pasar Induk.


rekamnews423@gmail.com | Bogor

Paska kebakaran, Pemerintah Kabupaten Bogor berencana merubah Pasar Leuwiliang menjadi Pasar Induk. 

Rencananya perubahan Pasar Induk tersebut tengah di garap oleh Perdagangan dan Perindustrian (Disperindag) Kabupaten Bogor dan rencananya bakal terealisasikan di Tahun 2025.

Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disperindag) Kabupaten Bogor, Arif Rahman mengungkapkan paska terjadinya kebakaran,  Pemkab Bogor sudah menyiapkan tempat Penampungan Sementara (TPS) agar para pedagang tetap bisa berjualan.

Penjabat (Pj) Bupati Bogor Asmawa Tosepu sudah meninjau ke lokasi Pasar . Sesuai  dengan instruksinya Pj Bupati yakni  Pasar Leuwiliang agar seger dilakukan pembangunan.

Berdasarkan masukan dari PD Pasar sebagai pengelola pasar, mereka bakal melakukan sosialisasi ke pedagang pasar terkait rencana pembangunan tersebut. Hal tersebut agar tidak terjadi permasalahan dan suasana Pasar kondusif saat dilakukan pembangunan.

"Mudah-mudahan tahun ini sudah ada informasi terkait bagi mana mekanisme anggaran pembangunan pasar Leuwiliang . Apakah untuk pembangunan pasar,  kita bakal  menggunakan anggaran dari APBD, bantuan stimulus dari Pusat (APBN) atau dikerjasamakan dengan pihak ketiga . Itu masih dalam kajian, plus dan minusnya nanti bakal nanti seperti apa," ujar Arif saat menghadiri pelantikan KPPS di Desa Dramaga Kecamatan Dramaga, kemaren.

Arif menambah setelah lebaran Idul Fitri bakal dibuatkan kajiannya dulu. Langka pertama,  yakni sosialisasi ke pedagang. Kedua dibuatkan  DED-nya Pasar dan tahun 2025 pembangunan  Pasar.

"Instruksi Pj Bupati Bogor, untuk Pasar Leuwiliang bakal naik tingkat menjadi Pasar Induk. Hal tersebut dikarena pasar Leuwiliang melayani beberapa pasar kecil di wilayah Bogor Barat," bebernya.

Arif mengungkapkan relokasi TPS pedagang rencana awalnya disekitar Terminal Leuwiliang. Namun, PD Pasar berembuk dengan para  pedagang agar TPS di dekat pasar Leuwiliang. Sesuai dengan keinginan pedagang akhirnya TPS di buat di dekat Pasar Leuwiliang.

Namun, karena keterbatasan lahan TPS, untuk pedagang  hanya disediakan kurang lebih sekitar 701 kios.

"Intinya, bagaimana bisa  memanusiakan pedagang artinya mereka  harus bisa kembali berjualan. Konsep Pasar Leuwiliang kedepan bakal menjadi Pasar induk bisa menampung seluruh pedagang pasar Leuwiliang," tukasnya . Arip Ekon

Posting Komentar

0 Komentar
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.

Top Post Ad

 


Below Post Ad